Bisnis.com, DENPASAR – Pendalaman alur dan "beautyfikasi" Pelabuhan Benoa dalam rangka persiapan gelaran IMF-WB 2018 terus dikebut dan dipastikan rampung sebelum Oktober tahun ini.
General Manager Pelindo III Pelabuhan Benoa I Wayan Eka Saputra mengatakan untuk pengerukan kolam dermaga timur, dermaga selatan, turning basin dan alur pelabuhan ditargetan akan selesai pada akhir Agustus 2018.
Proses pengerjaan mulai dari survey kedalaman telah dimulai sejak April 2018.
Rencananya, masing-masing kolam kedalamannya akan meningkat mulai dari sisi timur yang semula sedalam 9 Mean Low Water Springs (MLWS) menjadi 12 MLWS, sisi barat dari 3 MLWS menjadi 4 MLWS, dan sisi selatan dari 8 MLWs menjadi 12 MLWS.
Kata dia, dengan meningkatnya kedalaman ini maka kapal dengan jumlah penumpang hingga 3.352 orang akan bisa bersandar di Pelabuhan benoa.
Sebelumnya, Pelabuhan Benoa hanya bisa menampung kapal dengan jumlah penumpang hingga 1.430 orang.
Baca Juga
“Kita masih mengerjakan survey kedalaman nanti bulan depan kapal [kapal keruk] datang kita mulai kerja, sisi timur kita kerjakan dulu,” katanya kepada Bisnis, Kamis (17/5/2018).
Sementara, beuatyfikasi Pelabuhan Benoa dengan pembangunan gate berdesain Bunga Cempaka ditarget rampung September 2018. Gate ini dipastikan akan menjadi wajah baru bagi Pelabuhan Benoa.
“Kita buat gate dulu Septemper sudah selesai, gate bunga cempaka itu dulu yang dikerjakan, artinya ketika ada event IMF wajah Pelabuhan Benoa sudah berubah,” katanya.