Bisnis.com, DENPASAR - Ketersediaan logistik untuk pengungsi Gunung Agung diperkirakan masih cukup untuk konsumsi 3 hingga 4 minggu kedepan karena tingginya antusias masyarakat memberikan sumbangan.
Terhitung pada Selasa (26/9), jumlah donasi yang telah tercatat di Pos Komando Satgas Penanganan Bencana di Tanah Ampo, Karangasem, beras sebera 101.005 kg, minyak Goreng mencapai 1.991 liter, gula 2254 kg serta sejumlah bantuan lainnya.
Karo Humas dan Protokol Setda Bali Dewa Gede Mahendra Putra meminta masyarakat tidak khawatir terkait dengan pasokan logistik ke pos pengungsian, karena menjamin jika seluruh kebutuhan logistik bagi para pengungsi bisa tercukupi selama berlangsungnya bencana Gunung Agung.
"Bantuan logistik di Pos Komando Penanggulangan Darurat Bencana Gunung Agung, Pelabuhan Cruise Tanah Ampo, Manggis, Karangasem pada saat ini di antaranya adalah beras, minyak, mie isntan, gula pasir, air mineral kemasan, selimut, matras, tikar, obat-obatan, tenda, serta yang lainnya," ujarnya, Rabu (27/9/2017).
Pemerintah baik provinsi maupun pusat menurut Dewa Mahendra telah memback-up penuh keperluan yang dibutuhkan selama bencana berlangsung. Bahkan terbaru, pemerintah China melalui Konjennya di Bali telah menyalurkan bantuan logistik senilai Rp699,8 juta ke Pos Komando Tanah Ampo pada Rabu (27/9) siang.
Pihaknya hanya meminta kepada posko mandiri untuk melaporkan kepada petugas agar bisa didata dan memperoleh bantuan secepatnya. Pasalnya, banyak posko mandiri tidak melaporkan keberadaannya.
"Untuk itu saya minta kepada posko mandiri untuk melaporkan kepada petugas agar bisa didata dan memperoleh bantuan, jangan sampai ada anggapan pemerintah tidak memperhatikannya," ujarnya.
Dewa Mahendra mengatakan apabila masyarakat ingin memberi bantuan dalam bentuk uang bisa juga melalui rekening resmi BPD Bali 022.02.02.44480-8 a/n Peduli Gunung Agung Karangasem. Untuk bantuan logistik bisa langsung menyerahkan ke Pos Komando Tanah Ampo, sedangkan untuk pengungsi yang belum tersentuh bantuan dapat menghubungi Pusdalops Provinsi Bali di Tlp. 0361-251177 atau Call Center Pos Komando Tanah Ampo di 081 353 965 324.
Koordinator Bidang Logistik Pos Tanah Ampo Ketut Kanginan Subandi mengakui bantuan terus berdatangan. "Untuk logistik saya kira mencukupi untuk 2 sampai 3 minggu kedepan, terlebih bantuan juga terus berdatangan hingga saat ini," ungkapnya.
Ditambahkan Subandi, apabila di posko pengungsian yang tersebar di 437 titik ketersediaan logistik telah menipis atau habis, diharapkan untuk melaporkan ke pos komando Tanah Ampo untuk segera di distribusikan.
Data pengungsi yang masuk pada tanggal 27 September 2017 hingga pukul 12.00 Wita mencapai 96.086 jiwa tersebar di 430 titik pos pengungsian.
