Bisnis.com, MANGUPURA - Ratusan orang yang berbaju Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melakukan aksi di dekat arena Muktamar, tepatnya di Jalan Pratama, Nusa Dua, tidak jauh dari pintu masuk ITDC.
Dari pantauan Bisnis, para pendemo menggunakan baju PKB, menggunakan udeng khas Bali. Mereka juga melakukan aksi pembakaran bendera, spanduk. Aksi tersebut dijaga ketat oleh Polisi. Polisi juga menutup akses jalan di dekat pintu masuk ITDC, di pintu masuk juga terlihat puluhan Brimob berjaga lengkap dengan alat pengamanan.
Selain itu massa juga membentangkan spanduk Tangkap Muhaimin, sambil meneriakkan yel - yel PKB.
Koordinator Aksi, Arwan meminta Muktamar PKB dibubarkan karena dinilai sudah tidak sesuai dengan amanah para pendiri. "Kami menuntut agar muktamar PKB dibubarkan karena Muhaimin tidak sesuai dengan amanah yang disampaikan oleh pendiri partai," jelas Arwan kepada media, Sabtu (24/8/2024).
Arwan menjelaskan salah satu masalah yang dibuat oleh Cak Imin adalah dengan mematikan peran dewan syuro di internal PKB. Dia juga menyebut akan terus bertahan hingga muktamar PKB dibubarkan. Para pendemo sudah mencoba bergerak ke arena muktamar akan tetapi dihalangi oleh Polisi.
Sebagaimana diketahui, PKB menggelar Muktamar di BNDCC, Nusa Dua selama dua hari. Cak Imin sendiri selaku Ketua Umum PKB sudah berada di Bali sejak Jumat malam (23/8/2024). Cak Imin optimis partainya solid jelang muktamar walaupun berbagai dinamika seperti kisruh dengan PBNU yang belum selesai hingga saat ini.
Baca Juga
Selain aksi ini, GP Ansor dan Banser sempat menggelar apel kebangsaan di Pantai Padang Galak pada Jumat kemarin. Sejumlah 15.000 anggota yang didatangkan dari Jawa Timur dan Bali. Walaupun berdekatan dengan muktamar PKB, Ketua GP Ansor Addin Jauhari membantah kegiatannya berkaitan dengan muktamar.