Bisnis.com, MATARAM - PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) Palembang menyediakan 29.536 ton pupuk bersubsidi memasuki musim tanam pada November hingga Januari 2020 mendatang untuk wilayah NTB.
Kantor Perwakikan Pusri Daerah (PPD) Nusa Tenggara Barat mencatat dari 29.536 ton stok yang disediakan, sebanyak 17.000 ton mulai didistribusikan ke daerah seperti Pulau Sumbawa dan Lombok.
Kepala PPD NTB Eman Haris menjelaskan Pusri menjamin stok pupuk subsidi pada musim tanam. "Petani tidak perlu khawatir, tidak ada kelangkaan pupuk, stok yang kami sediakan di atas kebutuhan petani. Koordinasi dengan distributor juga berjalan dengan baik," jelas Eman kepada Bisnis pada Jumat (5/11/2021).
Eman juga menjelaskan semenjak peralihan distribusi pupuk di NTB dipegang oleh PT.Pusri, pada Oktober lalu sejumlah 15.000 ton pupuk subsidi langsung dikirim dari Palembang ke pelabuhan Badas dan Bima. "Kami berhasil melakukan pengiriman perdana langsung dari Palembang, ini untuk distribusi pupuk di pulau Sumbawa terutama Sumbawa Besar yang serapannya paling tinggi," jelas Eman.
NTB juga akan mendapat tambahan stok pupuk subsidi sejumlah 15.926 ton. "Tambahan ini dari pusat dan sedang dalam tahap proses administrasi, minggu depan prosesnya akan selesai dan pupuknya bisa datang ke NTB," ujar Eman.
PT.Pusri NTB sejak Januari 2021 telah menyalurkan pupuk subsidi sejumlah 157.780 ton dari kuota 172.604 ton untuk petani.