Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bukopin Salurkan KUR Rp1,075 Miliar untuk 5 UMKM Bali

Dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi di Bali, Bank Bukopin menyalurkan KUR (Kredit Usaha Rakyat) Rp1,075 miliar kepada 5 UMKM di Kota Denpasar.
Direktur Utama Bank Bukopin Rivan A Purwantono (kanan) dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat berada di desa Budaya Kertalangu, Denpasar, Provinsi Bali, Sabtu 22 Juli 2020.
Direktur Utama Bank Bukopin Rivan A Purwantono (kanan) dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat berada di desa Budaya Kertalangu, Denpasar, Provinsi Bali, Sabtu 22 Juli 2020.

Bisnis.com, DENPASAR - Dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi di Bali, Bank Bukopin menyalurkan KUR (Kredit Usaha Rakyat) Rp1,075 miliar kepada 5 UMKM di Kota Denpasar.

Direktur Utama Bank Bukopin Rivan A Purwantono mengatakan 57 persen krediturnya merupakan UMKM. Diharapkan pemberian KUR ini dilakukan sebagai bagian dari upaya Pemerintah dalam memperkuat pelaku UMKM di Pulau Dewata. Adapun pelaku UMKM dan Koperasi yang diberikan kredit merupakan kreditur yang bergerak di sektor usaha produktif seperti sektor pertanian dan industri kreatif.

"Bali sangat produktif, karena masyarakatnya bukan masyarakat pekerja tapi masyarakat pembisnis," tuturnya di desa Budaya Kertalangu pada Sabtu, (22/8/2020).

Dia menuturkan, sampai dengan saat ini nilai penyaluran KUR Bank Bukopin telah mencapai Rp1,8 triliun dengan total pelaku UMKM yang menerima pembiayaan sebanyak 12.144 Nasabah. Sementara itu, mengacu pada laporan keuangan perseroan, Bank
Bukopin berhasil melampaui target pencpaian penyaluran KUR di tahun tersebut hingga 104 persen.

Selain pembiayaan KUR, sambungnya, Bank Bukopin juga menyerahkan device kepada nasabah yang merupakan pelaku UMKM, berupa Tablet PC dan Printer Termal. Penyerahan tersebut sebagai bagian dari tanggung jawab sosial Bukopin terhadap konsumen, dan bentuk dukungan terhadap transformasi digital oleh pelaku UMKM.

“Sebagai bagian dari transformasi, kita mendukung penuh para pelaku UMKM dengan perangkat tersebut, sejalan dengan transformasi digital yang telah kita lakukan sejak 2017," jelasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Luh Putu Sugiari
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper