Bisnis.com, DENPASAR—Demi penyelenggaraan IMF & World Bank Group Annual Meeting di Bali berjalan lancar, tidak hanya pemerintah saja berinvestasi tetapi sejumlah vendor penyelenggara kegiatan juga melakukan hal serupa.
Ini dikarenakan sejumlah vendor khususnya bidang penyiaran bersedia berinvestasi membeli peralatan canggih untuk memenuhi permintaan dari panitia pusat IMF & WBG.
Presdir Royalindo Convention International M. Rheza Abdullah menuturkan ada sejumlah vendornya memutuskan membeli peralatan jenis kamera robot.
“Ada ruangan pertemuan-pertemuan itu kecil, jadi kalau harus menaruh orang akan sempit dan kurangi pandangan orang dari belakang sehingga kalau pakai robotic camera bisa dikontrol dari ruangan. Itu jumlah permintaanya sampai puluhan,” jelasnya ditemui di Nusa Dua, Rabu (12/9/2018).
Rheza menuturkan permintaan penggunaan robotic camera datang dari panitia pusat. Awalnya, penyelenggara lokal dan vendor memiliki opsi untuk menyewa di Thailand atau Singapura karena pertimbangan mahal dan belum tentu akan digunakan paska event pertemuan jasa keuangan dunia ini.
Di Indonesia, spek barang jenis kamera robot ini sangat jarang digunakan akibat masih murahnya tenaga manusia.
Baca Juga
Dengan pertimbangan bahwa biasanya setelah kegiatan, bisa menjadi sebuah benchmark, akhirnya vendor yang digandeng Royalindo memutuskan membeli. Royalindo dan Pactoconvex merupakan dua perusahaan yang memenangi tender sebagai penyelenggara ajang ini di Nusa Dua.
“Paling banyak permintaan itu untuk broadcast. Sisanya bisa disediakan oleh vendor lokal. Makanya setelah ini, level penyelenggara MICE di Indonesia bisa meningkat,” jelasnya.
