Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wisman ke Bali Januari Turun 22,3% (YoY), China Turun Drastis

Jumlah wisatawan mancanegara atau wisman yang datang ke Bali pada Januari 2018 tercatat mengalami penurunan sebesar 22,3% atau 358.065 orang jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu sebanhak 460.824 orang.
Wisatawan China di Bandara Ngurah Rai.
Wisatawan China di Bandara Ngurah Rai.

Bisnis.com, DENPASAR—Jumlah wisatawan mancanegara atau wisman yang datang ke Bali pada Januari 2018 tercatat mengalami penurunan sebesar 22,3% atau 358.065 orang jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu sebanhak 460.824 orang.

Meskipun turun jika dibandingkan dengan Januari 2017, tetapi jika dibandingkan Desember tahun lalu mengalami kenaikan sebesar 13,34%.

“Peningkatan wisman yang datang pada bulan Januari 2018 diduga diakibatkan oleh mulai pulihnya kondisi pariwisata Bali pasca erupsi Gunung Agung mulai yang berlangsung sejak September 2017,” jelas Kepala BPS Bali Adi Nugroho, Kamis (1/3/2108).

Berdasarkan data BPS Bali, jumlah turis asal China mengalami penurunan tertinggi jika dibandingkan dengan Januari 2016, sebesar 68,17%. Jumlah turis asal Korea Selatan juga tercatat tinggi sebesar 35,51%, kemudian disusul turis asal Jepang yang turun 17,38%.

Turis dari negara andalan Bali, yakni Australia juga mengalami penurunan tetapi hanya 5,31%. Dengan penurunan yang sangat rendah menjadikan Australia kembali sebagai kontributor terbanyak turis ke Bali pada Januari, sebanyak 86.658 orang.

Adapun China berada di urutan kedua pemasok turis terbanyak ke Bali, mencapai 47.090 orang. India menjadi negara terbanyak ketiga sebanyak 29.016 orang, atau naik hingga 65,62%.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Feri Kristianto
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper