Bisnis.com, DENPASAR—Bali dinilai masih menjadi destinasi favorit bagi wisatawan mancanegara walaupun saat ini masih terkena imbas aktivitas Gunung Agung.
Vice President Operations South East Asia at Hilton Paul Hutton mengatakan okupansi kamar pada 3 hotel milik Hilton di Bali telah mencapai 100% menjelang perayaan Imlek 2018. Adapun 3 hotel Hilton di Bali yakni Conrad Bali, Hilton Bali Resort, dan Hilton Garden Inn Ngurah Rai Airport. Masing-masing hotel tersebut mengusung konsep yang berbeda yakni Luxury Hotel, Full Service Hotel, dan Focus Service Hotel.
“Orang mengerti erupsi adalah keadaan alam yang harus kita terima, kita beruntung punya 3 katagori hotel di sini pertama yaitu Luxury hotel, kedua Full service hotel, focus service hotel, kita punya harga beda, dan kita kerja berat dengan pemerintah dan perusahan lain,” katanya kepada Bisnis, belum lama ini.
Dia mengakui, pada Oktober hingga Desember memang telah terjadi penurunan okupansi. Padahal saat itu merupakan musim high season dengan kunjungan yang cukup besar dari wisman asal Australia dan New Zealand karena sedang merayakan liburan.
Namun, dia optimistis pada Februari hingga Maret 2018 perbaikan akan terjadi dengan okupansi kamar yang semakin meningkat.
“Kita juga membuat good package, good price, good value hotel dan tempat yang tepat [pariwisata Bali], jadi kita punya optimisme yang besar,” sebutnya.
Saat ini, pihaknya juga rutin menawarkan paket meeting di Bali. Salah satunya, F&B Master event yang mengundang 150 chef ternama di Asia Pasifik seperti Myanmar, India, Malaysia, Singapora, Thailand, maupun Vietnam ke Bali.
“Kita ingin melihat keyakinan costumer bahwa ini tempat aman dikunjungi untuk dijadikan meeting walaupun eruption,” sebutnya.