Bisnis.com, DENPASAR—Kalangan pelaku usaha pariwisata berharap penerbangan langsung dari China ke Bali segera aktif kembali agar kunjungan wisatawan asing semakin membaik.
General Manager Taman Nusa I Nyoman Murjana mengatakan saat libur Natal kunjungan wisatawan mancanegara ke Taman Nusa, objek wisata miniatur budaya Nusantara yang berlokasi di Gianyar itu, berangsur naik.
“Jumlah kunjungan wisatawan asing belum normal, tapi sudah membaik, ditambah kehadiran wisatawan domestik yang melonjak saat libur panjang Natal,” katanya, Selasa (26/12/2017).
Menurut Murjana saat sepi pascaerupsi Gunung Agung kunjungan wisatawan asing di objek wisata tersebut anjlok 60%. Saat liburan Natal ini tercatat kenaikan 10%.
Sedangkan jumlah kunjungan wisatawan domestik disebut mendominasi hingga 70% dari hari biasa yang fifty-fifty antara kunjungan wisatawan asing dan wisatawan domestik.
Kata dia kunjungan wisatawan asing pada saat normal tercatat 10.000 orang per bulan, dan pada Desember bisa mencapai 20.000 orang. “Tapi, kondisi sekerang sangat sulit mencapai angka tersebut,” ujarnya.
Dia berharap penerbangan dari China ke Bali pulih kembali sehingga wisatawan asal negeri Tirai Bambu bisa meramaikan kembali objek wisata di Bali.
Hal yang sama diharapkan Made Susila, marketing True Bali Experience yang menyebut wisatawan India, Eropa, dan Australia pada liburan Natal ini sudah merangkak normal, tetapi wisatawan China yang biasanya mendominasi angka kunjungan masih nol.