Bisnis.com, DENPASAR – Kabar tidak mengenakan bagi pengguna layanan bus Trans Sarbagita untuk koridor 1 rute Denpasar-GWK, dan koridor 2 rute Batubulan-Nusa Dua. Mulai 2018, masa tunggu penumpang layanan transportasi umum ini akan lebih lama menjadi sekitar 30 menit dari sebelumnya hanya 15 menit.
Kebijakan itu ditetapkan oleh Dinas Perhubungan Bali, dikarenakan subsidi untuk layanan Trans Sarbagita akan dipangkas pada tahun depan. Kadishub Bali I Gusti Ngurah Sudarsana mengungkapkan anggaran layanan Trans Sarbagita hanya diberikan sekitar Rp4 miliar dari tahun lalu mencapai Rp13 miliar.
“Trans Sarbagita sesuai dengan situasi kondisi, penumpang yang tidak begitu meminati akhirnya kami diminta melakukan evaluasi. Evaluasi sudah kita lakukan dengan cara efisiensi,” jelasnya, Selasa (31/10/2017).
Lebih lanjut dijelaskan karena pemotongan anggaran tersebut, jumlah operasional bus akan dikurangi. Adapun ukuran bus yang operasionalnya dihentikan adalah bus berukuran besar berkapasitas sekitar 40 orang.
Saat ini Trans Sarbagita mengoperasikan 25 unit bus, terdiri dari 15 unit ukuran besar dan 10 unit ukuran sedang. Sudarsana mengungkapkan nantinya hanya ada 20 unit bus ukuran sedang beroperasi melayani dua koridor setiap harinya.
Dia menjelaskan ada tambahan 10 unit bus sedang yang sudah diserahkan oleh pusat dan saat ini sedang mengurus perizinan. Diperkirakan pada tahun depan, bus tambahan itu sudah bisa dioperasikan untuk melayani dua koridor tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
