Bisnis.com, MATARAM—Dinas Kesehatan Kota Mataram, Nusa Tenggra Barat, mulai membagikan bubuk abate kepada masyarakat melalui 11 puskesmas untuk mencegah berkembangbiaknya nyamuk "aedes aegypti" yang membawa virus demam berdarah dengue (DBD).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram dr H Usman Hadi di Mataram, Selasa (2/10/2017), mengatakan pada setiap puskesmas telah disiapkan satu galon bubuk abate yang berisi 25 kilogram.
"Apabila jumlah bubuk abate yang disiapkan kurang, pihak puskesmas tinggal mengajukan permohonan kembali dan kami siap kirim," katanya.
Ia mengatakan, pembagian bubuk abate ini sebagai antisipasi karena kondisi cuaca sudah mulai ada perubahan sehingga bisa menyebabkan jentik nyamuk "aedes aegypti" berkembang biak sangat cepat.
Dikatakan, bubuk abate ini merupakan bubuk yang efektif mencegah jentik nyamuk berkembang biak dengan cara melepas bubuk abate pada bak mandi, penampungan air atau air tergenang.
"Melepas bubuk abate ke air tergenang jauh lebih efektif membunuh jentik nyamuk dibandingkan dengan pengasapan yang hanya mampu membunuh nyamuk dewasa," katanya.
Selain membagi bubuk abate, pihaknya juga terus melakukan sosialisasi melalui kader agar masyarakat tetap waspada dengan meningkatkan kebersihan pada lingkungan masing-masing melalui gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dengan menguras, menutup dan mengubur (3M) plus abate.