Bisnis.com, MANGUPURA – Penerbangan dari Bali ke Jepang bakal ramai seiring dibukanya penerbangan reguler Garuda Indonesia dari Bali ke Jepang mulai November 2022 mendatang. Penerbangan tersebut bakal dilakukan tiga kali dalam sepekan.
Wakil Menteri untuk Hubungan Internasional Kementerian Agraria, Infrastruktur, Pariwisata dan Transportasi, Jepang, Mizushima Satoru, menjelaskan kembalinya penerbangan reguler Bali Jepang setelah pandemi covid-19 menjadi momentum bangkitnya pariwisata kedua kawasan.
“Ini akan menjadi jalan masuknya wisatawan Jepang ke Bali, kami juga berharap banyak wisatawan Indonesia datang ke Jepang,” jelas Mizushima di Nusa, Selasa (27/9/2022).
Jepang merupakan salah satu sumber wisatawan mancanegara (wisman) Bali. Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sebelum pandemi pada 2019. Kunjungan wisatawan Jepang ke Indonesia mencapai 519.623 orang. Sedangkan saat pandemi pada 2021 kunjungan wisatawan Jepang hanya 5.952 orang.
Wakil Komisioner Departemen Pariwisata Internasional, Japan Tourism Agency, Mitsuaki Hoshino menjelaskan untuk mempermudah masuknya wisatawan ke Jepang, pemerintah Jepang telah memberlakukan bebas visa bagi warga negara yang memiliki e-paspor atau paspor elektronik.
“Jika wisatawan Indonesia sudah menggunakan paspor elektronik maka tidak perlu lagi mengurus visa ke kedutaan seperti sebelumnya. Artinya Anda sudah bisa memesan tiket airlines dan hotel dengan bebas di Jepang,” jelas Mitsuaki.
Baca Juga
Jepang juga mempermudah wisatawan dengan tidak lagi mewajibkan karantina pandemi Covid-19. Wisatawan yang sudah melakukan tiga kali vaksin atau vaksin booster sesuai dengan ketentuan WHO juga tidak perlu melakukan tes PCR.
Bandara lokal di Jepang selain Bandara Narita juga mulai dibuka oleh pemerintah untuk menerima penerbangan domestik maupun internasional. (C211)
