Bisnis.com, DENPASAR - Bali meraih predikat sebagai destinasi wisata dunia terfavorit pada PVK award 2020 dengan berhasil mengalahkan empat nominator lain yakni Paris Prancis, Barcelona Spanyol, Venesia Italia, dan London Inggris.
Kepala Dinas Pariwisata Bali I Putu Astawa mengatakan PVK Awards merupakan sebuah ajang penghargaan bergengsi di bidang pariwisata yang diselenggarakan oleh salah satu media nasional yakni PT. Prima Visi Kreasindo (PVK).
Adapun proses penilaian untuk award ini dilaksanakan dengan jajak polling yang telah dilakukan PT. Prima Visi Kreasindo sejak awal November 2020 sampai 12 Desember 2020 dalam rangka mencari nama-nama yang berhak mendapat penghargaan PVK Award 2020 pada 13 Desember 2020.
"Predikat ini mengartikan bahwa Bali selalu menjadi tujuan Favorit bagi calon wisatawan baik nusantara maupun mancanegara," tuturnya dalam rilis yang diterima Bisnis, Senin, (14/12/2020).
Menurut Astawa, penghargaan ini merupakan bentuk kerjasama yang baik antara pemerintah serta seluruh pemangku kepentingan yang telah bekerja keras dalam berpartisipasi dan berdedikasi secara tulus ikhlas dalam membangun pariwisata Bali.
"Penghargaan ini saya persembahkan kepada seluruh masyarakat Bali, tanpa kecuali “ tambahnya.
Sebelumnya, Pulau Dewata juga berhasil meraih penghargaan dengan mengalahkan 25 destinasi dunia lain dalam ajang Travellers Choice yang diadakan oleh Tripadvisor bulan Agustus 2020 lalu, sebagai Destinasi Pariwisata Terbaik tingkat internasional.
Dengan predikat ini, sambungnya, diharapkan ketika Covid-19 berakhir pariwisata benar-benar bisa cepat pulih dan ekonomi Bali bisa kembali bangkit, sehingga kehidupan masyarakat dapat sejahtera.
Kemudian, untuk mendukung kembalinya wisatawan ke Bali, Pemerintah telah mengeluarkan SE nomor 3355 tahun 2020 tentang Protokol Tatanan Kehidupan Era Baru, peraturan Gubernur nomor 46 tahun 2020 tentang penerapan disiplin, dan penegakan hukum protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19.
Dia mengungkapkan, sampai saat ini sebanyak 877 usaha pariwisata yang terdiri dari 538 akomodasi, 75 restoran, 5 Desa Wisata, 83 DTW, 20 RHU, 7 Mall, 40 transportasi wisata, 73 travel agent, 35 wisata tirta dan 1 kawasan telah terverifikasi Protokol Kesehatan Covid-19.
"Ini menunjukkan Bali sebenarnya sudah siap, dan dengan kondisi ini wisatawan diharapkan tidak ragu untuk datang ke Bali," tambahnya.
