Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Daihatsu Optimistis Rebut 20 Persen Pasar Pick Up di Bali

PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation Jatim, Bali, dan Nusra optimistis penjualan Gran Max PU di tiga daerah ini hingga akhir tahun mampu merebut pangsa pasar hingga 20 persen.
Irawati Wijono (T-Shirt Hitam), pemilik U.D Hawaii Bali berfoto di samping unit Daihatsu Gran Max Pick-Up di lokasi tempat usaha dagangnya di desa Dangin Puri Kaja, Denpasar Bali.
Irawati Wijono (T-Shirt Hitam), pemilik U.D Hawaii Bali berfoto di samping unit Daihatsu Gran Max Pick-Up di lokasi tempat usaha dagangnya di desa Dangin Puri Kaja, Denpasar Bali.

Bisnis.com, DENPASAR — PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation Jatim, Bali, dan Nusra optimistis penjualan Gran Max PU di tiga daerah ini hingga akhir tahun mampu merebut pangsa pasar hingga 20 persen.

Optimisme itu ditopang oleh keyakinan bahwa konsumen di Pulau Dewata masih percaya pada keandalan mobil produksi Daihatsu.

Kanwil PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation Jatim, Bali, dan Nusra, Tunjung Pramusinto mengatakan selain mengandalkan produk, pihaknya juga memperkuat layanan purna jual seperti kemudahan dan kualitas servis dan ketersediaan suku cadang.

“Hingga akhir tahun ini kami optimistis bisa meraih pangsa pasar 20 persen, sama dengan tahun lalu. Bisa mempertahankan angka ini sudah lumayan di tengah menurunnya penjualan otomotif nasional,” kata dia, Senin (14/10/2019).

Saat ini, Gran Max PU menempati ranking pertama penjualan PU low untuk gabungan wilayah Jatim, Bali, NTB, dan NTT dengan pangsa pasar 56,13 persen. Berdasarkan registrasi kepolisian (Polreg), sepanjang Januari hingga Agustus 2019, penjualan PU low dari empat wilayah itu mencapai 6.162 unit.

Dua bulan setelah melewati semester pertama 2019, tepatnya Juli dan Agustus, PU low mulai menanjak. Pada Juli terjual 872 unit, sedangkan Agustus sebanyak 889 unit. Sebelumnya, pada Mei 2019 hanya terjual 753 unit dan Juni sebanyak 561 unit.

Menurutnya, kondisi pasar kendaraan niaga khususnya pick up di wilayah Bali menjelang akhir tahun ini mengalami  perbaikan positif pasca sempat lesu pada awal 2019. Meskipun kenaikan pada semester kedua ini meskipun jumlahnya tidak besar, tetapi situasi itu sangat melegakan pelaku industri.

Di memperkirakan tren peningkatan tersebut karena membaiknya perekonomian, dan banyaknya pembangunan infrastruktur di Pulau Dewata. Tunjung menjelaskan penjualan kendaraan niaga andalan Daihatsu, yakni Gran Max PU juga mulai merangkak naik. Pada Juli 2019, Gran Max PU laku terjual 425 unit dan Agustus 499 unit. Dua bulan sebelumnya masih lesu seperrti pada Mei yang terjual 400 unit dan Juni sebesar 280 unit.

“Meskipun kenaikannya kecil tetapi ini kabar baik,” tuturnya.

Secara nasional, saat ini, Daihatsu sudah meraih pangsa pasar 17,5 persen. Dari total penjualan ritel Daihatsu sepanjang Januari hingga Agustus 2019 sebanyak 13.696 unit. Gran Max PU memberi kontribusi terbesar kedua setelah Sigra. Gran Max PU meraih penjualan sebanyak 2.989 unit atau memberi kontribusi 22 persen.

Sebelumnya, Chief Executive Officer PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation Supranoto memperkirakan penjualan otomotif di semester kedua akan lebih baik dari semester pertama 2019. Karena itu dia meyakini, pihaknya akan meraih target pangsa pasar Daihatsu yang ditetapkan di awal tahun yakni 17 persen.

“Sisa tiga setengah bulan ini semua brand pasti fight. Mudah-mudahan pasar naik,” ujar dia.

Sementara itu, pelanggan Daihatsu di Bali, Irawati S mengatakan salah satu keyakinan memilih pick up Daihatsu karena keandalan jika dibandingkan dengan merek lain. Dia menggunakan Gran Max PU sejak 2008 hingga kini dan tidak pernah menemukan kendala dalam perawatan maupun pengoperasian.

“Makanya sulit berpindah ke merek lain,” ungkapnya.

Menurut pemilik UD Hawai ini, para sopir yang bekerja di perusahaannya juga lebih memilih menggunakan mobil Daihatsu seperti Gran Max PU karena pertimbangan lebih hemat jika dibandingkan dengan mobil sejenis lainnya. Dengan begitu, para sopir bisa menekan biaya operasional yang harus mereka keluarkan.

Menurutnya, kapasitas muat Gran Max PU juga besar, bisa mengangkut empat tumpuk krat minuman atau sebanyak 109 krat sekali angkut dengan berat sekitar 1.080 kilogram. Irawati melanjutkan, pihaknya rutin melakukan peremajaan armada Gran Max PU-nya tiap lima tahun sekali. Hal itu untuk menjaga performa armada operasionalnya agar tetap maksimal. Saat ini, ia sudah memiliki sekitar 30 unit untuk empat cabang usahanya di Denpasar, Singaraja, Bangli, dan Tabanan.

Keandalan Gran Max PU juga diakui I Made Kicen, pemilik perusahaan Prisma Elektrika Bali di Jl Pungutan, Denpasar, Bali. Perusahaannya yang bergerak di bidang kelistrikan itu menggunakan Gran Max PU untuk kendaraan operasional sejak 2012. Saat ini Kicen memiliki 9 unit Gran Max PU dan 1 unit Gran Max Boks. Mobil Gran Max yang ia gunakan hingga saat ini tidak pernah rewel ataupun turun mesin. Padahal, mobil-mobil itu bisa menempuh jarak 50 km per hari dengan daerah operasional di seluruh Bali.

Sebelumnya, tahun 1990-an, ia menggunakan mobil merek lain. Mobil itu berat. Bobot mesinnya juga berat. Susah untuk akselerasi saat parkir. Lalu, pada 1997, pihaknya menggunakan Daihatsu Espass Pick Up yang lebih ringan, tetapi memiliki tenaga besar juga kapasitas bak lebih besar. Kemudian pada 2012, perusahaannya beralih ke Gran Max PU yang juga memiliki tenaga kuat dan daya angkut yang besar.

“Gran Max PU hemat BBM, karena bodinya ringan. Mobil ini mampu mengangkut kabel dan peralatan listrik dengan mudah. Akselerasinya juga jauh lebih bagus, konsumsi BBM lebih hemat sekitar 50 persen ketimbang mobil yang kami pakai sebelumnya, karena memang bobot bodinya ringan,” papar Kicen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sultan Anshori
Editor : Akhirul Anwar

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper