Bisnis.com, MATARAM -- Industri sistem pembayaran nasional diprediksi akan semakin kompetitif serta menuju revitalisasi dalam berbagai layanan untuk para pelanggan.
Direktur Utama PT Artajasa Pembayaran Elektronis Bayu Hanantasena mengatakan implementasi gerbang pembayaran nasional (GPN) merupakan suatu keharusan bagi seluruh stakeholder yang terlibat di industri sistem pembayaran nasional.
"Saat ini Artajasa sudah mengajukan izin menjadi salah satu lembaga switching dalam GPN," ujar Bayu di Senggigi, Lombok Barat, Kamis (16/11/2017).
Bayu menambahkan, Artajasa telah terlibat aktif dalam penyusunan standar interkoneksi antara switching yang akan tergabung dalam sistem GPN, termasuk proses uji coba dari implementasi standar tersebut. Selain itu, Artajasa juga tengah menyiapkan roadmap sebagai penunjang inovasi dalam GPN.
Beberapa langkah telah dipersiapkan Artajasa seperti penyiapan personil dengan digital mindset dan infrastruktur terkait keamanan. Menurutnya, tantangan terbesar era digital ialah memberikan transaksi digital yang aman bagi masyarakat.
"Kami menyebutnya sebagai Bersama Digital Ecosystem, sebagai salah satu langkah strategis mendukung perkembangan sistem pembayaran nasional dan teknologi," ujar Bayu.