Bisnis.com, DENPASAR – Pengelola Tol Bali berhasil melakukan uji coba pemasangan Security Access Module multi applied, sehingga bank penerbit uang elektronik akan semakin praktis bekerja.
Direktur Utama PT Jasamarga Bali Tol (JBT) Akhmad Tito Karim mengatakan dengan berhasilnya Security Access Module (SAM) multi applied, atau lebih popular dengan SAM multi applet, penggunaan traksaksi di tol dapat dilakukan oleh semua Bank penerbit uang elektronik.
Sebelumnya, masing-masing bank harus memegang sendiri-sendiri SAM berupa simcard di reader peralatan tol milik JBT untuk membaca dan mentransaksikan uang elektroniknya.
“Sederhananya, Bank Mandiri memasang SAM untuk membaca atau mentransaksikan e-Money, BNI juga memasang untuk Tapcash, demikian juga BRI memasang SAM untuk Brizzi,” sebutnya, Selasa (12/9/2017) saat mengikuti acara Focus Group Discussion Bisnis Indonesia bersama Bank Mandiri.
Kata dia, berkat keberhasilan SAM multi applied, maka sudah ada beberapa uang elektronik yang bisa ditransaksikan di Tol Bali yakni Produk Bank Mandiri e-Money, dan produk co-branding-nya seperti e-Toll Card, Blink dari BTN, BPD Bali, Gas Card, dan Indomaret Card.
Ada pula produk dari BNI berupa Tapcash, BRI berupa Brizzi, dan BCA berupa Flazz dan Fleet. “Mudah-mudahan di Bali bisa menjadi pilot project, yakni bisa lebih maju atau lebih dahulu dalam penerapan uang elektronik ini,” katanya.
