Bisnis.com, DENPASAR—Karang Lestari Pemuteran, yakni pusat restorasi terumbu karang yang mengadopsi teknologi biorock di Bali utara masuk dalam nominasi peraih Tourism for Tomorrow Award 2018 dari World Travel and Tourism Council.
Karang Lestari Pemuteran aman bersaing dengan Transportation Option dari Kanada dan Virgin Atlantic dari Inggris. Rencananya penghargaan sekaligus pemenang akan diputuskan pada April tahun ini di Buenos Aires, Argentina.
Pendiri Yayasan Karang Lestari Pemuteran Anak Agung Prana mengaku sangat bangga atas nominasi ini karena bukti bahwa pusat konservasi karang dengan biorock ini diakui oleh dunia.
“Kami mohon dukungan doa agar bisa meraih yang terbaik,” jelasnya ditemui di Pemuteran, Kabupaten Buleleng, Sabtu (27/1/2018).
Karang Lestari Pemuteran terletak di Teluk Pemuteran, Kabupaten Buleleng, berjarak 30 menit dari Gilimanuk arah ke Singaraja atau sebelum Taman Nasional Bali Barat jika dari Singaraja. Di lokasi ini terdapat 156 struktur terumbu karang berbagai bentuk yang menggunakan biorock dan menjadi salah satu konservasi terumbu karang.
Teknologi biorock disini dikembangkan oleh Prof Wolf Hilberts dan Dr Tom Goreau sejak era 2000-an. Awalnya restorasi terumbu karang disini sempat ditentang masyarakat setempat karena mereka tidak bisa mencari ikan menggunakan bahan peledak. Namun, dalam perkembangannya, setelah melibatkan petugas adat setempat akhirnya diterima dan berkembang seperti sekarang bahkan menjadi pusat wisata alam bawah laut.
Kadis Pariwisata Buleleng Nyoman Sutrisna sangat gembira dengan masuknya Karang Lestari Pemuteran sebagai salah satu nominasi. Dia menyatakan penghargaan itu akan semakin meningkatkan promosi Bali utara ke dunia internasional serta mengangkat citra daerah.
“Pengembangan ini sudah lama dilakukan secara bahu membahu masyarakat sehingga nominasi ini akan semakin menambah semangat kami,” jelasnya.