Bisnis.com, DENPASAR – Pemerintah Provinsi Bali mengajak warganya itu untuk tidak takut dan bersama-sama mengikuti proses vaksinasi Covid-19.
"Banyak yang membayangkan, vaksinasi untuk lansia itu menakutkan, tetapi setelah diikuti prosesnya aman-aman saja," kata Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati setelah disuntik vaksin Covid-19 di RS Bali Mandara.
Dia menerima suntikan vaksin tersebut sekaligus menandai tahap kedua program vaksinasi di Provinsi Bali. "Tidak ada gejala mual, pusing, dan semua baik-baik saja," ucap Cok Ace, panggilan akrabnya, setelah masa observasi selepas divaksin.
Wagub Bali mengaku bersyukur diberikan kesempatan untuk mendapatkan suntikan vaksin tahap kedua yang secara prioritas akan menyasar masyarakat kategori lansia tersebut.
Untuk itu, dia mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengikuti proses vaksinasi yang diprogramkan pemerintah dan mendukung penuh upaya pemulihan pascapandemi. "Ngiring (mari) divaksin, agar Bali gelis (cepat) aman dan sehat," ujarnya.
Baca Juga
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali Ketut Suarjaya mengatakan vaksinasi tahap kedua utamanya akan menyasar para lansia dan sektor pelayanan publik.
"Bisa pejabat negara, anggota dewan, ASN, pelaku pariwisata hingga pedagang pasar, semuanya masuk kategori pelayan publik," ujar Suarjaya.
Vaksinasi kepada pejabat publik seperti Cok Ace dan sosok pejabat publik dan tokoh masyarakat lainnya, menurut dia, juga sebagai suatu bentuk pesan kepada masyarakat bahwa vaksin bukanlah suatu yang patut ditakutkan.
"Sosok pejabat publik serta tokoh masyarakat, yang di antaranya juga masuk kategori lansia tersebut menunjukkan bahwa kita tidak perlu takut divaksin. Semua harus turut divaksin agar lebih aman dan imun terhadap Covid-19," kata Suarjaya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel