Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

NTT Perlu Modernisasi dalam Proses Pembangunan

Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat menginginkan modernisasi pembangunan ekonomi masyarakat di provinsi berbasis kepulauan tersebut.
Wisatawan mengabadikan matahari tenggelam di perairan Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Pariwisata merupakan salah satu sektor yang terus dikembangkan dalam pembangunan NTT./Antara/Indrianto Eko Suwarso
Wisatawan mengabadikan matahari tenggelam di perairan Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Pariwisata merupakan salah satu sektor yang terus dikembangkan dalam pembangunan NTT./Antara/Indrianto Eko Suwarso

Bisnis.com, KUPANG – Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat menginginkan modernisasi pembangunan ekonomi masyarakat di provinsi berbasis kepulauan tersebut.

Hal itu disampaikannya kepada peserta Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2020 melalui video conference di Kupang, NTT, pda Selasa (21/4/2020).

Melalui keterangan tertulis Pemprov NTT, dia juga optimistis bahwa pandemi virus corona jenis baru Covid-19 segera teratasi.

"Kita semua tetap berharap dan yakin bahwa mampu mengatasi masalah ini dengan baik karena kita memiliki keyakinan, kecerdasan, dan daya tahan yang kuat, sehingga mampu mengatasi masalah ini dengan baik," kata Viktor.

Menurut dia, pemerintah sedang berupaya memperbaharui perjalanan pembangunan NTT menuju pada perubahan yang cepat terhadap pembangunan ekonomi masyarakat.

"Prinsip pembangunan itu harus terjadi moderenisasi apabila dalam pembangunan perencanaan tidak ada moderenisasi, pembangunan menjadi gagal," tegas Viktor.

Tujuan pembangunan, ujarnya, adalah kesejahteraan sehingga diperlukan desain pembangunan yang dilakukan secara cerdas demi terwujudnya pembangunan yang baik dan bermanfaat bagi kepentingan masyarakat.

"Apabila perencanaan yang baik tidak dapat dikerjakan dengan benar, kita hanya menempatkan perencanaan yang baik pada ruang–ruang sepi yang tertutup dan kemiskinan tetap marajela di Provinsi NTT," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler