Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gunung Agung Dipastikan Tidak Akan Alami Erupsi Skala Besar. Ini Alasannya

Gunung Agung sempat beristirahat dalam waktu kurang lebih lima bulan setelah mengalami erupsi pada 27 Juli 2018. Erupsi sempat terhenti kemudian terjadi lagi pada Desember 2018 dengan skala yang masih kecil.
Gunung Agung Bali dipastikan tidak akan mengalami erupsi skala besar./Dok. Badan Geologi Kementerian ESDM
Gunung Agung Bali dipastikan tidak akan mengalami erupsi skala besar./Dok. Badan Geologi Kementerian ESDM

Bisnis.com, DENPASAR – Gunung Agung dipastikan tidak akan mengalami erupsi dengan skala besar dan hanya mengalami letusan minor dalam waktu dekat ini.

Kepala Subbidang Mitigasi Pemantauan Gunung Api Wilayah Timur PVMBG Devy Kamil Syahbana memastikan hal tersebut berdasarkan pengamatan yang dilakukan selama ini. Adapun Gunung Agung sejak tahun lalu hanya mengalami erupsi dengan skala kecil.

Dia memerinci, Gunung Agung sempat beristirahat dalam waktu kurang lebih lima bulan setelah mengalami erupsi pada 27 Juli 2018. Erupsi sempat terhenti kemudian terjadi lagi pada Desember 2018 dengan skala yang masih kecil.

Kejadian erupsi skala kecil tersebut kembali terulang pada Januari dan Februari 2019. Seperti pada pada Jumat (8/2/2019) pukul 00:12 WITA dengan tinggi kolom abu yang tidak teramati.

“Sampai saat ini indikasi erupsi besar belum teramati dan dalam relatif sama dengan sebelumnya,” kata Devy kepada Bisnis, Jumat (8/2/2019).

Menurut Devy, kondisi Gunung Agung yang mengalami erupsi skala kecil bukanlah suatu hal aneh. Jika ditelusuri, ritme erupsi Gunung Agung memang berlangsung lama dengan erupsi yang terjadi sesekali. Hal tersebut terjadi karena akumulasi fluida magmatik yang lajunya tidak tetap, terkadang cepat dan jarang.

“Jika lajunya cepat erupsinya sering dan kalau lajunya lambat erupsinya jadi lebih jarang,” kata Devy.

Hingga saat ini Gunung Agung masih berada pada Status Level III atau Siaga. Masyarakat di sekitar Gunung Agung tetap diminta agar tidak berada, tidak melakukan pendakian, dan tidak melakukan aktivitas apapun di Zona Perkiraan Bahaya yaitu di seluruh area di dalam radius 4 km dari Kawah Puncak Gunung Agung. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper