Bisnis.com, KUPANG – Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya mengatakan Pemerintah NTT mendukung penuh rencana dari PT Angkasa Pura I (Persero) yang akan mengelola Bandara Komodo Labuan Bajo.
"Sejujurnya kami mendukung rencana dari Angkasa Pura jika ingin mengelola bandara Komodo di Labuan Bajo," katanya kepada wartawan di Kupang, Kamis (19/10/2017).
Hal ini disampaikannya di sela-sela dibukanya kegiatan Komodo Travel Mart 2017 yang dihadiri oleh 205 pembeli dan penjual destinasi wisata dari berbagai negara di Dunia.
Gubernur menyakini bahwa dengan dikelola PT Angkasa Pura maka nantinya bandara Komodo itu akan lebih indah dan akan menarik banyak wisatawan baik domestik dan mancanegara. "Bandara adalah pintu masuk wisatawan. Oleh karena itu sudah selayaknya dibangun secara baik dan Indah," tuturnya.
Ia juga mengatakan, menjaga keamanan di NTT biarkan Pemerintah NTT yang melakukannya. Sementara untuk mempromosikan dan memperindah kawasan wisata ia mempercayakan pihak-pihak terkait.
Angkasa Pura I sendiri menargetkan pengambil alihan Bandara Komodo dari Unit Pengelolah Bandara tersebut akan dilakukan pada akhir Desember. "Kita targetkan pada Desember 2017 semuanya sudah selesai dan kami kelola bandaranya," kata Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I Moch Ansori.
Namun lanjutnya walaupun dikelolah AP, bukan otomatis langsung diambil alih oleh AP. Tetapi justru masih dalam pengelolaan Kementerian Perhubungan juga.
AP sendiri lanjutnya akan mendukung program NTT yang bertujuan menjadikan provinsi berbasis kepulauan itu sebagai provinsi pariwisata dan menjadi destinasi wisata unggulan di Indonesia.