Abrasi mengikis 60 meter bibir pantai tiga Gili. Abrasi ekstrem di bagian Timur Gili Air, kemudian bagian Utara Gili Trawangan, serta selatan atau depan Pelabuh
Akses tol laut ini belum banyak diketahui eksportir di NTB karena terbiasa menggunakan kargo pesawat atau ekspor dari daerah lain seperti Bali dan Surabaya.
Titik balik berkembangnya usaha mereka ketika Bank Indonesia Perwakilan NTB, memberikan bantuan peralatan sablon modern yang mampu meningkatkan kapasitas.
Lokasi karamnya kapal cepat tersebut 2 mil arah timur Pelabuhan Sanur. Saat kejadian Kebo Iwa Express membawa 23 penumpang dan 6 orang Anak Buah Kapal (ABK).