Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produsen Beras Merah di Bali Minati Pasar Singapura

Produsen beras merah Bali berniat mengirim komoditas pangan itu ke Singapura setelah sukses mengekspor produk yang sama ke AS.
Beras merah/dummies.com
Beras merah/dummies.com

Bisnis.com, DENPASAR – Produsen beras merah Bali berniat mengirim komoditas pangan itu ke Singapura setelah sukses mengekspor produk yang sama ke AS.

Pendiri produsen beras merah Cendana I Wayan Sukarta mengatakan pihaknya telah mengekspor 11 ton produk tersebut ke AS pada 2017. Potensi pasar Singapura dinilai sangat bagus dan permintaan terhadap beras merah sangat tinggi.

Dia pun memang ingin menyasar negara tujuan ekspor yang lebih dekat, seperti kawasan Asia. Sebab, jarak wilayah pengiriman akan mempengaruhi kualitas beras.

Beras merah dibuat tanpa campuran kimia dan diproses secara organik. Dengan sifat beras merah yang kaya protein, kutu pun jadi lebih mudah berkembang biak.

Pengiriman ke AS, termasuk hingga beras sampai ke tangan buyer, memakan waktu dua bulan. Waktu pengiriman yang lama ini kerap membuat kutu muncul.

“Kalau kirim ke AS lama, dua bulan baru sampai. Kadang berasnya ada 1-2 kutu, sehingga mereka komplain,” terang Wayan kepada Bisnis, Selasa (31/7/2018).

Namun, ekspor ke Singapura masih terkendala persyaratan. Negeri Singa mewajibkan adanya sertifikat organik sebagai syarat ekspor.

“Kalau Singapura kan lebih dekat jadi perputarannya juga lebih cepat,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler