Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Delapan Pesawat F-16 Indonesia ke Australia Latihan Tempur

Delapan pesawat F-16 Indonesia berangkat dari bandar udara antarbangsa Ngurah Rai, Bali, menuju Australia untuk melakukan pelatihan tempur di negara itu.
Sejumlah penerbang tempur dan 'ground crew' berbincang di dekat deretan Pesawat Tempur F-16 usai upacara pemberangkatan dan kesiapan pasukan Pesawat Tempur F-16 beserta 'crew' yang akan berangkat ke Australia mengikuti latihan tempur multinasional, di Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur, Selasa (24/7)./Antara-Siswowidodo
Sejumlah penerbang tempur dan 'ground crew' berbincang di dekat deretan Pesawat Tempur F-16 usai upacara pemberangkatan dan kesiapan pasukan Pesawat Tempur F-16 beserta 'crew' yang akan berangkat ke Australia mengikuti latihan tempur multinasional, di Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur, Selasa (24/7)./Antara-Siswowidodo

Bisnis.com, DENPASAR — Delapan pesawat F-16 Indonesia berangkat dari bandar udara antarbangsa Ngurah Rai, Bali, menuju Australia untuk melakukan pelatihan tempur di negara itu.

"Kedelapan pesawat tempur itu berangkat pada pukul 10.00 Wita dari Ngurah Rai menuju Darwin, Australia, untuk pelatihan tempur, yang melibatkan 13 negara," kata Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Ngurah Rai, Bali, Kolonel Penerbang Wayan Superman saat ditemui di bandar udara Ngurah Rai pada Kamis (26/7/2018).

"Sebelumnya, delapan pesawat F-16 itu berangkat dari pangkalan udara Iswahyudi, Madiun, Jawa Timur," katanya.

Selain itu, pangkalan udara Ngurah Rai juga kedatangan tiga pesawat Hercules dari pangkalan udara Halim Perdanakusuma dan Abdul Rachman Saleh, Malang.

Hercules itu hanya membawa atau mengantar awak beserta dukungan perbekalan selama pelatihan di Darwin. Setelah itu, dua kembali ke Ngurah Rai dan yang lain singgah di bandar udara El Tari, Kupang.

Kedatangan F-16 dan Hercules itu kami rangkaian Hari Bakti TNI-AU pada 29 Juli 2018, sehingga kami lapangan udara Ngurah Rai mendapat kesempatan memperkenal persenjataan TNI-AU kepada anak-anak dan masyarakat," katanya.

Ia menceritakan, pada saat perkenalan persenjataan itu kepada masyarakat pada Rabu, sekitar 300 orang datang melihat pesawat tersebut serta berbincang langsung dengan awaknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper